Pep Lijnders tentang tujuan di Carabao Cup, kemenangan atas Spurs dan menghadapi Real Madrid

The Reds akan menyambut tim League One di Anfield saat mereka memulai perjalanan di kompetisi yang mereka menangkan musim lalu setelah mengalahkan Chelsea melalui adu penalti di Wembley pada Februari.

Asisten manajer sebelumnya menegaskan tim akan berusaha susunan pemain mereka; namun, ini mereka akan tetap berusaha mempertahankan gelar juara tersebut. 

Lijnders juga membahas kemenangan 2-1 hari Minggu atas Tottenham Hotspur dalam lanjutan Premier League dan Liverpool yang akan menghadapi Real Madrid di babak 16 besar Champions League selama wawancara dengan Liverpoolfc.com di AXA Training Centre.

Baca terus untuk melihat apa yang dia katakan...

Tentang pentingnya Carabao Cup musim ini...

Kami tahu bahwa kami belum bermain sesuai gaya kami, di mana kami belum tampil secara konsisten. Kami tahu kompetisi ini dapat mengangkat moral tim karena kami berpotensi bermain di semifinal pada Januari, memainkan final pada Februari atau Maret, jadi ini adalah kompetisi yang pada dasarnya dapat digunakan sebagai ‘trampolin’. Tetapi ini juga berguna untuk mengembangkan tim karena setiap tim butuh tampil final, kami membutuhkan pertandingan yang sulit dalam sistem gugur. Itulah mengapa saya suka kompetisi piala domestik, karena ini adalah bagian dari sejarah, di mana tim League Two atau League One bisa mengalahkan tim Championship atau Premier League. Semuanya bisa terjadi. Jika kami ingin memenangkan piala yang ingin kami miliki lebih banyak dan sebagai Liverpool Football Club, kami membutuhkan semangat semacam ini, pertarungan ini, untuk merebut gelar juara piala domestik. Jika Anda melihat apa yang kami lakukan musim lalu, itu gila.

Tentang kenangan terindahnya di final piala domestik musim lalu...

Pertama-tama, tentunya tentang rute menuju final - sungguh menakjubkan. Sempat tertinggal 3-1 dari Leicester di kandang, misalnya... Saya masih melihat Jota berlari setelah penaltinya. Stadion mendukung kami, berteriak sangat keras, saya ingat - dan tertinggal 3-1 tidak pernah mudah, tetapi dengan stadion seperti itu, tentunya sangat membantu. Sepertinya Millie yang memberikan umpan terakhir untuk Taki yang menyamakan kedudukan di menit terakhir dan kemudian kami berhasil menuju ke adu penalti. Perjalanan ke final itu adalah sesuatu yang gila bagi saya. Hasil seri melawan Arsenal di semifinal, dengan 10 pemain dan kemudian kami bermain di Emirates Stadium untuk leg kedua dan itu adalah pertunjukan berkelas dari Diogo Jota. Lalu final - apa yang harus dibahas dari itu? Adu penalti 5-5. Jika Anda bisa pergi ke Wembley untuk memainkan final piala dan memiliki setengah stadion yang dipenuhi warna merah, dan bisa mengisi lebih banyak, itu membuat saya bangga. Saya tidak melihat siapa pun di sana yang tidak peduli dengan gelar itu. Itu sangat penting untuk semua orang dan untuk klub, dan juga karena ini adalah kompetisi yang belum pernah kami menangkan sebagai tim sebelumnya.

Tentang kemenangan di markas Spurs, yang digambarkan Jürgen Klopp sebagai sesuatu yang sangat besar...

Saya pikir dia memilih kata yang tepat. Itu tepat sebelum peluit akhir dibunyikan, kami berbicara sedikit satu sama lain dan kami sangat membutuhkan ini - kemenangan tandang, dan melakukan apa yang kami lakukan di babak pertama. Keyakinan dalam membangun serangan, bagaimana kami menggunakan ruang, kami selalu dapat terhubung dan mengumpan bola. Counter-press yang bagus, pressing yang bagus. Kami tahu mereka akan berjuang di babak kedua, kami harus kesulitan, kami harus bertahan dan saya suka itu. Saya berkata kepada Joey [Gomez] langsung setelah pertandingan, inilah mengapa semua orang harus siap karena dia hanya bermain selama 10 menit, tetapi kami membutuhkan semua pemain untuk memenangkan pemain. Saya bangga dengan tim ini dan kami membutuhkan lebih banyak hal seperti ini untuk menang.

Tentang bertemu dengan Real di babak 16 besar Champions League...

Clasico internasional! Selalu istimewa ketika dua klub dengan begitu banyak sejarah di kompetisi ini bermain melawan satu sama lain. Saya tidak ingin mengambil atau berbicara tentang final [musim lalu] ataupun 'balas dendam' bukanlah kata yang tepat, saya tidak suka itu. Ini adalah kompetisi baru, tim baru juga. Kami menunggu untuk melawan mereka; kami juga memiliki sejarah baru-baru ini - banyak sejarah baru - dalam kompetisi ini, tetapi yang terpenting kami ingin membawa pertandingan ini kepada para penggemar. Kita semua tahu pertandingan kompetisi Eropa adalah malam yang semua orang nantikan dan berada di babak sistem gugur lagi, setelah awal yang kami jalani di markas Napoli, benar-benar bagus. Kami memiliki musim yang konsisten sejauh ini dari sudut pandang itu.