Ben Woodburn dan para pencetak gol termuda Liverpool
Hari ini pada 1999, seorang pemecah rekor Liverpool dilahirkan.
Ben Woodburn bergabung dengan Akademi di usia delapan dan di usia 17 mengukir catatan luar biasa bersama tim senior the Reds.
Masuk dari bench di pertandingan Piala Liga melawan Leeds United pada November 2016, ia membuat sebuah sentuhan untuk menjadi pencetak gol termuda sepanjang sejarah Liverpool.
Ia juga membuat impak serupa di pentas internasional – di mana ia dikenal dengan sebutan ‘The Prince of Wales’ setelah mencetak gol jarak jauh dalam debutnya bersama the Dragons pada September 2017.
Disebut memiliki “keseimbangan sempurna antara bakat dan sikap” oleh manajer Jürgen Klopp, penyerang muda ini telah 11 kali bermain untuk tim utama dan akan melanjutkan perkembangannya selama periode peminjaman di Sheffield United musim 2018-19.
Ia baru 19 tahun, jadi untuk merayakan ulang tahun sang bintang muda, kami menyusun daftar pencetak gol termuda Liverpool.
5. Jimmy Melia
Jimmy Melia membuat debut untuk klub masa kecil Liverpool pada Desember 1955 dan mencuri perhatian.
Baru enam menit bermain, dalam pertandingan Second Division dengan Nottingham Forest, calon legenda LFC ini membuat assist untuk gol pembuka John Evans, lalu turut meramaikan papan skor untuk gol kedua the Reds yang menang 5-2.
Man of the Match. Gol debut di hadapan the Kop. Dan di usia 18 tahun 46 hari ia menjadi pencetak gol termuda sepanjang sejarah klub.
Melia melanjutkan ketajamannya bersama Liverpool dan memenangkan titel Second Division serta First Division di bawah komando Bill Shankly, masing-masing pada 1961-62 dan 1963-64.
Ia mencetak 79 gol dalam 286 pertandingan bersama Liverpool dan rekor yang ia buat saat debut tidak terpecahkan selama hampir 42 tahun.
4. Raheem Sterling
Raheem Sterling disebut sebagai salah satu prospek masa depan sepakbola Inggris ketika gabung Liverpool dari Queens Park Rangers pada Februari 2010.
Mendapat debut Liga Premier dua tahun kemudian, ia memainkan peran penting di musim 2013-14, dengan mencetak sembilan gol saat tim Brendan Rodgers finis kedua.
Total, ia mengemas 23 gol untuk klub – dan yang pertama di antaranya menjadikan Sturridge pencetak gol termuda kedua sepanjang sejarah the Reds di usia 17 tahun 317 hari, dan mengunci kemenangan 1-0 atas Reading pada Oktober 2012.
Berawal dari kombinasi Andre Wisdon dan Luis Suarez, Sterling kemudian melepaskan tembakan ke pojok bawah gawang.
3. Jordan Rossiter
Gelandang Jordan Rossiter gabung Liverpool sebagai pemain U-16 dan berhasil mendapat debut di tim senior pada pertandingan Piala Liga melawan Middlesbrough pada September 2014.
Di usia 17 tahun dan 183 hari, ia menandai kesempatan itu dengan tembakan jarak jauh dalam hasil imbang 2-2 dan mengukir namanya dalam daftar pencetak gol termuda Liverpool.
Ditarik pada menit 79, ia berada di bench saat rekan setimnya melakoni babak adu penalti epik hingga 30 kali tembakan, di mana kedua tim harus ambil bagian sebagai eksekutor, yang kemudian dimenangkan the Reds 14-13.
Ia sekarang membela tim Skotlandia Rangers, di mana idolanya, Steven Gerrard, sebagai pelatih.
2. Michael Owen
Pada Mei 1997, Michael Owen mendapat debut di Liverpool sebagai pengganti di menit ke-58 melawan Wimbledon. Lalu 16 kemudian ia menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah klub di usia 17 tahun dan 144 hari.
Empat bulan setelah itu, jebolan Akademi itu diberi kesempatan menjalani debut Eropa oleh Roy Evans di Celtic Park. Ia hanya butuh enam menit untuk mencetak gol pembuka dalam laga yang berakhir imbang 2-2 di Piala UEFA.
Dalam kurun satu tahun, ia menjadi properti terpanas dalam sepakbola berkat rekor gol dan tembakan magis untuk Inggris melawan Argentina di Piala Dunia 1998.
Ia menjadi top skor Liverpool di Liga Premier selama tujuh musim konsekutif dan ketika meninggalkan Anfield untuk Real Madrid di 2004, ia memenangkan treble dan penghargaan Pemain Terbaik Eropa Tahun Ini.
1. Ben Woodburn
Rekor Owen sebagai pencetak gol termuda dalam sejarah LFC bertahan sampai 19 tahun, sampai lulusan Akademi Ben Woodburn mencetak gol melawan Leeds United di perempat-final Piala Liga di usia 17 tahun dan 45 hari.
Sang penyerang membuat debut di Liga Premier beberapa hari sebelumnya, masuk sebagai pengganti di menit ke-90 untuk Georginio Wijnaldum dalam kemenangan 2-0 atas Sunderland.
Saat kedudukan imbang 0-0 dengan Leeds, Woodburn masuk penggantikan Kevin Stewart setelah 67 menit.
Divock Origi membawa the Reds unggul 1-0 sepuluh menit kemudian dan di menit ke-81 momen Woodburn tiba. Menerima umpan Wijnaldum, ia merobek jala lawan dan langung merayakan gol di hadapan the Kop.