Babak kedua berlangsung sengit, kedua tim saling menampilkan upaya terbaik mereka - namun Reds mau tak mau harus menerima fakta bahwa mereka pulang dengan tangan hampa.

Pada laga kedua mereka di fase grup Liga Champions, Liverpool bertandang ke Stadio San Paolo, kandang Napoli. Para penggawa Jürgen Klopp harus menghadapi hadangan pk asukan Carlo Ancelotti untuk memperebutkan tiga poin yang berharga.

Babak pertama dimulai dengan tempo permainan yang terbilang lambat, kedua tim terlihat sama-sama berusaha menyesuaikan diri. Meski begitu, tanda-tanda serangan terbuka di kedua sisi lapangan mulai terlihat.

Napoli menciptakan peluang pada menit ke-11, memanfaatkan kelengahan Keita. Bola mengarah pada Insigne, yang kemudian mengirimkan tendangan rendah yang sedikit melebar dari sudut bawah gawang Liverpool.

Tuan rumah terlihat lebih berpeluang untuk memecah kebuntuan di paruh awal babak pertama. Amat disayangkan, Reds kurang berhati-hati dalam penguasaan bola, memberi Napoli ruang untuk menyerang.

Reds harus kehilangan Keita karena cedera pada menit ke-18. Klopp mengutus Henderson untuk menggantikan sang pemain. Mereka kemudian menciptakan peluang pada menit ke-26 melalui Wijnaldum, namun tendangan sang gelandang masih dapat diamankan oleh kiper Napoli.

Liverpool terus menekan, namun Napoli pun tak mau membiarkan dan memilih untuk menggalakkan serangan balik. Memanfaatkan kesalahan Wijnaldum, Callejon berusaha mengoper bola pada Insigne – namun masih meleset. Liverpool balik menyerang melalui Alexander-Arnold yang berusaha mengirimkan dua umpan silang ke kotak penalti Napoli – keduanya belum berhasil karena dapat diantisipasi dengan baik oleh Ospina.

Henderson berhasil meloloskan umpan ke dalam kotak penalti Napoli, namun baik Firmino maupun Robertson kurang sigap dan membuat para bek lawan memblok peluang ini.

Babak pertama pun berakhir dengan kedudukan 0-0.

Napoli mengawali babak kedua dengan tiga serangan dalam waktu berdekatan yang diinisiasi Insigne. Ketiganya masih dapat diamankan oleh lini pertahanan Liverpool.

Reds tak tinggal diam. Pada menit ke-54, Milner berhasil mengirimkan tendangan lambung, melewati para bek Napoli. Bola ditujukan pada Alexander-Arnold, yang sayangnya gagal menguasai bola.

Ruiz dan Insigne terbukti jadi pemain yang paling membahayakan lini pertahanan Reds. Keduanya kembali bekerjasama dan menciptakan peluang pada menit ke-56, bola masih bisa diamankan Reds. Dua menit kemudian, Reds kehilangan penguasaan bola di area mereka sendiri, sebuah kesalahan yang dimanfaatkan Napoli. Milik mengarahkan bola pada Ruiz, namun Gomez dan Van Dijk dapat mengatasinya dengan baik.

Reds bangkit, Mane memimpin serangan balik cepat pada menit ke-61. Ia bertukar operan dengan Salah sebelum membawa bola ke area permainan Napoli. Ia membuka jalan bagi Firmino di sisi kiri dan umpan silangnya diterima oleh Alexander-Arnold. Sayang, umpan sang bek yang ditujukan pada Milner justru meleset dan dapat dikuasai Ospina.

Pasca serangan ini, Reds terlihat lebih aktif menyerang dan menciptakan sejumlah peluang. Napoli tak tinggal diam. Mereka justru nyaris unggul pada menit ke-75, saat Callejon memanfaatkan umpan silang menjadi tendangan yang mengecoh Allison. Gomez berada di posisi yang tepat dan mampu menggagalkan peluang besar ini.

Fabinho masuk untuk menggantikan Milner di menit ke-76, dan Liverpool mengambil posisi lebih menyerang, menempatkan para pemain di area Napoli. Akan tetapi, lima menit kemudian, Napoli lah yang menciptakan peluang besar. Umpan Rui disambut Mertens, diubah jadi tendangan keras yang membentur mistar gawang Reds. Alisson tampak mati langkah, namun tiang gawang jadi penyelamat Reds kali ini.

Tak berselang lama, Mane mengoper bola pada Salah, yang punya ruang tembak sempurna. Sayangnya, Ospina dengan cepat melakukan intersepsi dan mengamankan bola. Drama tercipta saat Mertens bertubrukan dengan Gomez di area Liverpool, memicu tuntutan penalti dari para pemain Napoli. Namun, wasit menilai Mertens lah yang melanggar Gomez. Tak ada penalti.

Sturridge masuk menggantikan Sadio Mane, pergantian terakhir Reds.

Reds harus rela tertinggal pada menit ke-90, saat Insigne sukses menyarangkan bola ke gawang Alisson. Callejon berhasil menaklukkan Robertson dan menendang tendangan silang rendah melewati Alisson – diselesaikan dengan sentuhan akhir dari Insigne. Napoli 1 – 0 Liverpool.

Setelah tiga menit waktu tambahan bergulir, skor tak berubah. Liverpool harus puas pulang dengan tangan hampa.