Fabinho menjelaskan pola pikir 'tenang' yang dibutuhkan Liverpool saat mereka bertemu Real Madrid di Champions League pada Rabu malam.

The Reds sementara tertinggal di babak 16 besar setelah kalah pada leg pertama di Anfield dari tim La Liga tersebut dengan skor 5-2.

 

Hasil itu membuat pasukan Jürgen Klopp membutuhkan margin kemenangan yang besar ketika kedua tim kembali bertemu di Estadio Santiago Bernabeu jika ingin melanjutkan laju mereka di kompetisi Eropa musim ini.

 

Berbicara kepada Liverpoolfc.com menjelang pertandingan kedua, Fabinho menekankan pentingnya Liverpool mereplikasi penampilan babak pertama mereka di pertandingan kandang selama 90 menit penuh nanti.

 

“Kami harus memiliki kepercayaan diri untuk menjalani pertandingan ini karena kami benar-benar perlu meraih kemenangan besar,” kata pemain bernomor punggung 3 itu.

 

“Tapi saya pikir kami harus benar-benar menikmati pertandingan ini, kami akan bermain di Bernabeu, stadion yang sangat bagus dalam pertandingan Champions League yang sangat besar. Kami harus mencoba menikmati pertandingan.

 

“Saya pikir penting untuk tidak kebobolan, menjadi cerdas dalam pertandingan. Kami tidak boleh putus asa di awal pertandingan karena menurut saya, kami harus tenang di setiap situasi; tidak peduli apa yang terjadi dalam pertandingan, kami harus tenang dan menunjukkan penampilan terbaik kami.”

 

Menilai apa yang bisa digunakan The Reds dari pertandingan di Anfield, Fabinho melanjutkan: “Bukan hanya 20 menit pertama, tetapi babak pertama dalam pertandingan tersebut kami sangat bagus, kami bermain sangat bagus dan mencetak dua gol.

 

“Kami kebobolan dua gol, tapi kami tahu kami bisa lebih cerdas dalam beberapa situasi, tidak terlalu terbuka dalam beberapa momen.

 

“Ya, kami melihat beberapa momen dari pertandingan itu. Kami harus mereplikasi beberapa momen yang kami dapatkan di game pertama dan mencoba melakukannya bukan selama 45 menit tetapi selama 90 menit.”

 

 

Gelandang itu adalah bagian dari tim Liverpool yang menghasilkan comeback ajaib melawan Barcelona di  Champions League pada 2019.

 

Tertinggal 3-0 di leg pembuka kala itu, pasukan Klopp menang 4-0 dalam pertandingan kedua di salah satu malam terhebat di Anfield.

 

Ditanya apakah dan bagaimana tim saat ini dapat menggunakan pengalaman itu, Fabinho berkata: “Perasaan di ruang ganti sebelum pertandingan Barcelona sangat bagus, sangat bagus, kami bisa merasakan kepercayaan diri dari semua orang.

 

“Saya pikir kami harus memiliki perasaan yang sama. Ini akan sedikit lebih sulit karena kami tidak akan bermain di Anfield, kami tidak akan bermain bersama penggemar kami – kami akan memiliki penggemar tandang bersama kami, tetapi tidak seperti Anfield.

 

“Tapi saya pikir beberapa pemain [yang] menjalani pengalaman ini tahu bahwa adalah mungkin untuk meraih hasil semacam itu melawan tim yang sangat bagus. Kami harus mempelajari hal-hal positif dari sana untuk dibawa ke pertandingan ini dan mencoba membuat sejarah lagi.”