Liverpool 3-0 Leicester City: Reaksi Jürgen Klopp

Kemenangan atas The Foxes membuat The Reds mencetak rekor klub baru dengan memperpanjang rekor tak terkalahkan di liga di kandang mereka saat ini menjadi 64 pertandingan.

Sebuah gol bunuh diri dari Jonny Evans diikuti oleh sundulan klinis dari Diogo Jota dan Roberto Firmino membuat sang juara menyamakan poin dengan pemimpin Premier League sementar, Tottenham Hotspur.

Baca terus untuk ringkasan konferensi pers pasca-pertandingan bos ...

Tentang apakah itu malam yang sempurna...

Ya, sampai Naby meninggalkan lapangan. Anda benar: permainannya sangat bagus. Kami harus bermain sangat bagus karena jika tidak, Anda tidak akan memiliki peluang dan para pemain melakukannya dari detik pertama. Kami mengontrol permainan, kami mengoper operan yang benar, bergerak di ruang yang tepat, membuat peluang dan sebagainya. Jadi, banyak hal yang sangat, sangat bagus. Kami mencetak dua gol setelah bola mati dan banyak momen bagus dalam penampilan yang sangat, sangat bagus.

Tentang betapa senangnya dia melihat Firmino mencetak gol ...

Sangat. Saya pikir Anda melihatnya lebih awal dari saya, saya hanya melihatnya sekali sekarang yang jelas dia memiliki rekor baru juga sebagai ‘peluang terdekat menjadi gol’ dengan adanya teknologi goalline. Selamat ya! Tapi, tentu saja, kami sangat senang dan lega. Dia sangat pantas mendapatkannya. Dia memainkan permainan super, sangat penting bagi kami malam ini lagi dan Anda bisa melihat di hadapan semua pemain ketika dia mencetak gol sehingga semua orang berpikir, 'Ya, pencetak gol yang layak.'

Tentang 30 operan sebelum terjadinya gol Jota yang luar biasa ...

Benar. Tetapi terutama gol ini, dia tidak bisa mencetak gol tanpa umpan silang yang luar biasa dari Andy Robertson. Betapa situasi di seluruh build-up. Semua operan ini dan kemudian saya pikir itu Joel ke Robbo. Albrighton mencoba segalanya untuk mendapatkan bola, tantangan kecil di sana dan Robbo melakukan kontak pertama yang sangat bagus. Kemudian umpan silang sensasional, gerakan super dari Diogo. Ya, dia pemain yang bagus - itulah alasan mengapa kami mendatangkannya.

Tentang apa pendapatnya soal rekor baru klubnya...

Dengar, masalah saya adalah saat saya berbicara banyak tentang sepak bola, saya harus memikirkan bagaimana kami bisa memainkan pertandingan berikutnya dan hal-hal seperti ini. Jadi tidak terasa. Mungkin itu tidak benar tetapi akan ada momen, pasti, di masa depan ketika saya memikirkan kembali - dan mudah-mudahan itu akan menjadi angka yang berbeda dan tidak hanya 64. Tapi ini benar-benar luar biasa, tetapi ini semua tentang para pemain. Sangat sulit untuk mencapai sesuatu seperti ini tetapi ketika Anda mengingat ketatnya jadwal pertandingan maka itu tidak terjadi begitu saja. 

Anda harus benar-benar berjuang untuk itu dan para pemain melakukannya. Saya mengatakannya beberapa kali sebelumnya, kami sangat menikmati bermain di sini. Ini tempat kami, ini rumah kami, semuanya serasa di rumah - bahkan ketika orang-orang tidak ada di sini. Rasanya tidak benar tapi kami harus melakukannya dan kami senang bisa bermain. Jadi, apa yang dilakukan para pemain di lapangan dari segi performa benar-benar luar biasa dan itu satu-satunya alasan terjadinya rekor tersebut. Jelas sangat sulit dan cukup sulit untuk membuat rekor untuk klub luar biasa ini karena ayah atau kakek kami, mereka jelas sangat bagus. Jadi memiliki rekor ini sekarang, saya senang untuk para pemain tetapi ini bukan momen yang besar, jujur ​​saja, karena kami akan bermain pada hari Rabu dan itu sebenarnya itu adalah satu-satunya perhatian saya saat ini.