Terlepas dari kontribusinya dalam menyelamatkan The Reds dalam kemenangan Rabu malam atas Arsenal, Divock Origi sangat senang menyaksikan para pemain muda Liverpool menjadi pusat perhatian dalam pertandingan putaran keempat Piala Carabao.

Origi mengkonversi umpan silang debutan Neco Williams pada menit ke-94 untuk menjadikannya 5-5 di Anfield dan membawa pertandingan menuju babak adu penalti.

Di sanalah Caoimhin Kelleher menyelamatkan tendangan Dani Ceballos untuk memungkinkan Curtis Jones mengkonversi tendangan penalti yang menentukan tempat The Reds di perempat final kompetisi.

"Di klub ini itulah salah satu nilai kami - kami tidak pernah menyerah terlepas dari apa yang terjadi," kata Origi kepada Liverpoolfc.com pasca-pertandingan. "Hari ini saya hanya senang [dengan] para pemuda.

"Saya pernah berada di posisi itu dan melihat mereka bermain dan menikmati pertandingan, melihat para penggemar selalu mendorong kami terlepas dari apa yang terjadi, saya pikir itu sangat istimewa.

"Saya sangat senang mereka bisa menunjukkannya kepada dunia. Kami jelas melihatnya dalam latihan bahwa mereka memiliki bakat luar biasa. Bagi mereka untuk menunjukkannya, itu akan membuat mereka tumbuh.

“Mereka menunjukkan bahwa mereka siap. Kami memiliki tim yang hebat dalam semua aspek dan pelatih tahu bahwa ia dapat mengandalkan kami. ”

Origi terus menunjukkan ciri khasnya untuk mencetak gol di saat-saat genting, dengan striker tersebut mencetak dua gol yakni ketika mencetak gol keempat Liverpool dan kelima atas The Gunners.

"Aku akan mengatakan aku hanya bersyukur, aku tidak bisa benar-benar menjelaskannya," tambah si pemain Belgia. "Itu hanya naluri dan aku bersyukur saat-saat ini ada di sana. Aku menikmatinya.

"Saya pikir itu adalah permainan yang sangat menghibur bagi kedua belah pihak, banyak gol untuk kedua belah pihak dan banyak bakat yang terlihat. Saya pikir hari ini adalah tentang mentalitas dan siapa yang paling menginginkannya."