Virgil van Dijk: Masih banyak yang harus diperbaiki
Gelar juara dan penghargaan individu tidak memengaruhi tekad Virgil van Dijk untuk terus berkembang.
Selain memenangkan Liga Champions bersama Liverpool musim lalu, penampilan bek tengah yang sempurna itu juga diakui dengan gelar Pemain Terbaik Pemain PFA dan penghargaan Pemain Terbaik Liga Inggris musim lalu.
Van Dijk telah pada kamis lalu juga dinobatkan sebagai Pemain Terbaik UEFA untuk 2018-19 mengalahkan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Pemain nomor 4 ini bersyukur atas pencapaian itu tetapi dengan cepat beralih dan menegaskan dia dan Liverpool harus 'memulai dari bawah lagi' saat mereka mengejar lebih banyak trofi di 2019-20.
"Satu-satunya hal yang ingin saya lakukan adalah fokus dan menjadi lebih baik," kata Van Dijk kepada Premier League Productions dalam sebuah wawancara baru-baru ini. “Masih ada banyak hal untuk ditingkatkan - terkait tim dan diri saya sendiri - dan itulah satu-satunya hal yang ingin saya lakukan.
“Hal utama adalah mencoba untuk menempatkan dalam kepalamu bahwa kita semua harus memulai dari bawah. Kami memenangkan Liga Champions tahun lalu jelas tetapi itu tidak masuk hitungan sekarang, kami mulai dari bawah.
"Begitulah karena itulah kenyataannya. Jika kita memilikinya dalam pikiran kita maka kita akan baik-baik saja. "
Jürgen Klopp memuji mental para pasukannya musim lalu ketika mereka menerima dua tuntutan yaitu bersaing untuk Liga Premier dan Liga Champions.
Pertunjukan luar biasa mereka, tentu saja, datang ketika kemenangan 4-0 atas FC Barcelona di Anfield yang membukukan tempat mereka di final Piala Eropa.
"Never give up" adalah slogan di baju Mohamed Salah malam itu ketika dia menyaksikan dari bangku penonton.
"Jika ada dalam benakmu, segala sesuatu sangat mungkin terjadi," kata Van Dijk. “Kami memiliki banyak pemain berkualitas yang dapat membuat perbedaan sepanjang 90 menit lebih.
“Kita harus percaya setiap saat. Itu pasti sesuatu yang kami coba taruh di kepala kami dan simpan di kepala kami. Kita harus terus melakukan itu. "
Memenangkan Piala Eropa untuk Liverpool menjadikan semua pemain memiliki tempat dalam sejarah klub, setelah mengalahkan Tottenham Hotspur di Madrid.
Namun Van Dijk tidak mau berhenti di situ.
"Saya sudah menjadi bagian dari sejarah dengan memenangkan Liga Champions dan mudah-mudahan kita bisa terus membuat sejarah," tambah pemain asal Belanda itu.
"Saya hanya ingin dikenang sebagai pemain yang fantastis yang memberikan segalanya untuk tim dan menikmati setiap bagiannya."