Simon Mignolet bertekad tetap berkontribusi pada perjuangan Liverpool meraih sukses dengan pendekatan profesional untuk situasi saat ini.

Pemain Timnas Belgia itu menjadi cadangan Alisson Becker, yang selalu tampil di Premier League dan Liga Champions musim ini, sejak musim panas lalu.

Ini menjadi peran yang dimainkan Mignolet di musim keenamnya bersama The Reds, meski menerima dengan sedikit enggan tetapi dia juga melihatnya sebagai peluang untuk mendorong Alisson dan dengan demikian membantu aspirasi tim saat kandang dan tandang.

"Saya sudah mengatakan sebelumnya bahwa saya tidak ingin duduk di bangku cadangan," katanya kepada Liverpool Echo.

"Saya akan (berumur) 31 tahun pada Maret. Tentu saja saya ingin bermain tetapi dalam keadaan-keadaan tertentu Anda harus menerima situasi yang Anda alami.

"Menjadi cadangan adalah sesuatu yang saya tidak bisa kendalikan. Semua yang bisa saya kendalikan adalah latihan saya dan ada untuk tim.

"Hal baiknya adalah saya profesional, saya pikir semua orang akan setuju dengan itu. Saya tahu saya harus bekerja untuk diri saya sendiri, untuk masa depan dan karier saya, saya harus tetap di level ini.

"Kedua, tim menuntut agar kami saling mendorong. Ali menginginkannya, pelatih kiper menginginkannya dari saya. Dalam sesi latihan kita harus saling mendorong ke level tertinggi. Jika saya pindah (klub) maka mungkin berdampak buruk pada pemain lain, terutama pada Alisson.

"Kami berjuang untuk (juara) Premier League dan Liga Champions. Saya pemain Liverpool dan saya akan melakukan pekerjaan saya untuk klub dengan cara terbaik yang saya bisa. Lalu kita akan lihat apa yang terjadi.

"Jelas tidak akan terjadi apa-apa bulan ini dan kita akan melihat apa yang terjadi di musim panas. Mudah-mudahan itu akan menjadi cerita setelah kami memenangkan Premier League dan Liga Champions."