Pesan Jürgen Klopp saat jeda di Turf Moor adalah katalis untuk kebangkitan Liverpool memenangkan laga kontra Burnley dengan skor 3-1, demikian ditegaskan Xherdan Shaqiri.

Setelah imbang tanpa gol di 45 menit pertandingan, the Reds tertinggal lebih dulu di babak kedua.

Namun, tim tamu mampu meningkatkan permainan usai gol Jack Corck dan merespons cepat melalui gol-gol James Milner serta pemain pengganti Roberto Firmino.

Shaqiri, satu dari empat pemain yang mempertahankan starting XI dari derbi Merseyside akhir pekan kemarin, kemudian membuat finishing sempurna di pengujung laga untuk menuntaskan kemenangan.

Kemenangan ini menjaga Liverpool, yang tidak terkalahkan di 15 pertandingan Liga Premier musim ini, berjarak dua poin dari pemimpin klasemen Manchester City.

Dan, pemain No.23 tersebut percaya sang manajer menjadi tokoh utama di balik kebangkitan the Reds di babak kedua versus the Clarets.

“Selalu berat bermain di sini. Saya bermain dengan Stoke di sini dan ini juga dingin, hujan. Tidak mudah memainkan laga ini tapi kami berhasil melakukannya dengan sangat baik dan pantas menang,” ujar Shaqiri.

“Di babak pertama mungkin tidak begitu bagus, tapi di babak kedua kami bermain seperi biasa jadi kami memiliki banyak kesempatan.

“Saat jeda manajer mengatakan kami harus lebih banyak terlibat dalam permainan, lebih hidup di pertandingan, dan memenangkan bola lebih banyak karena di banyak kesempatan kami tidak main ke depan.

“Kami tidak sempurna dalam penguasaan bola namun di babak kedua kami lebih baik dan mencetak tiga gol. Kami harus berani di laga ini. Kami tahu kami akan banyak menguasai tapi kami juga harus bertahan dengan baik.

“Mereka mencetak gol, saya tidak tahu apakah itu pelanggaran atau tidak tapi mereka memutuskan memberi gol. Namun kami tetap tenang dan itu hal terpenting untuk membawa tiga poin dari sini.”