Alex Oxlade-Chamberlain akan memulai tantangan baru musim panas ini setelah masa enam tahun yang tak terlupakan di Anfield di mana dia membantu mengangkat sejumlah penghargaan besar untuk Liverpool.

Seorang pemain energik bergabung dengan tim asuhan Jürgen Klopp, ia selanjutnya memainkan perannya saat The Reds meraih kesuksesan di kompetisi domestik, Eropa, dan dunia sepanjang karirnya di Merseyside.

 

Oxlade-Chamberlain bergabung ke klub pada musim panas 2017 dari Arsenal dan mulai bersinar di rumah barunya dengan bakat yang luar biasa di dalam lapangan dan kepribadian yang menarik di luar lapangan.

 

Memainkan peran di lini tengah dengan tugas untuk mendukung serangan, melakukan dribbling, akselerasi, memberikan umpan dan memiliki kehebatan dalam penyelesaian jarak jauhnya mengantarkan perkembangan pesat bagi performa Liverpool.

 

Tendangan mendatar dari jarak jauh menghasilkan kemenangan menawan dengan skor 4-3 atas Manchester City di Premier League, dan dia mencetak gol indah lainnya yang tak terbendung saat lawan Manchester City di perempat final Champions League.

 

Tapi sayangnya, peningkatan performa Oxlade-Chamberlain terhambat oleh cedera ligamen pada lutut yang diderita saat melawan AS Roma di Anfield. Cedera ini menutup kesempatannya untuk tampil di final Champions League dan membuatnya absen untuk sebagian besar musim 2018-19.

 

“Kami akan menunggunya,” janji Klopp, proses penyembuhannya selesai tepat waktu dan berhasil kembali ke lapangan secara emosional pada bulan April 2019 dan menjadi bagian dari skuad saat The Reds mengangkat trofi Champions League dengan mengalahkan Tottenham Hotspur di Madrid.

 

Musim berikutnya Oxlade-Chamberlain mengubah nomor punggung menjadi No.15, menandatangani kontrak baru dan mencatat musim paling produktifnya bersama Liverpool dari segi penampilan dan torehan gol saat The Reds berhasil menjuarai UEFA Super Cup, FIFA Club World Cup, dan Premier League.

 

Bermain secara fleksibel di lini tengah untuk membangun serangan, dia mencatatkan 30 penampilannya di Premier League selama musim 2019-20 dan membantu pasukan Klopp mengakhiri penantian 30 tahun klub untuk merebut gelar juara dengan raihan 99 poin.

 

Dia mencetak gol brilian saat melawan Genk dan Arsenal, serta gol penting di markas AFC Bournemouth dan West Ham United. Oxlade-Chamberlain mencetak delapan gol musim itu.

 

Gol terakhirnya memastikan kemenangan 5-3 atas Chelsea di Anfield pada malam spesial di bulan Juli ketika para pemain akhirnya mengangkat trofi Premier League.

 

“Itu seperti naik rollercoaster,” katanya pada musim panas itu. “Memenangkan Champions League adalah pengalaman pertama mengangkat trofi di kompetisi sebesar itu bagi siapa pun dan jelas bagi kami sebagai sebuah tim.

 

“Kemudian untuk melanjutkannya dengan memenangkan Premier League, Itu adalah capaian terbaik untuk individu, tim dan klub, selama tiga tahun terakhir.

 

"Pindah dari satu klub ke klub lain, tentu berharap hal-hal ini mungkin terjadi, tetapi jelas seringkali itu tidak selalu berjalan sebaik yang diharapkan."

 

Cedera di pramusim membatasi ketersediaannya selama musim berikutnya – yang sebagian besar dimainkan secara tertutup karena pandemi COVID-19 – tetapi ia terus tampil secara reguler untuk sebagian besar musim 2021-22, dimana musim itu The Reds berpeluang untuk meraih quadruple.

 

Pada akhirnya The Reds berhasil meraih Carabao Cup dan Emirates FA Cup, sementara itu menjadi runner-up di Premier League dan Champions League.

 

Nasib tidak baik kembali menimpa Oxlade-Chamberlain musim panas lalu, dengan masalah hamstring membuatnya kesulitan saat sesi pramusim dan membuatnya absen selama tiga bulan, Dia tampil dalam 13 kesempatan di musim terakhirnya.

 

"Saya pikir 'perjalanan' adalah kata yang tepat untuk menggambarkannya," setelah menerima salam perpisahan yang emosional dari penonton di Anfield dan rekan satu timnya bulan lalu.

 

“Ini adalah sebuah perjalana saya benar-benar menikmati setiap menitnya. Tentu saja ada masa-masa sulit tetapi terdapat banyak kenangan yang indah dan waktu yang luar biasa.”

 

Semua orang di Liverpool FC berterima kasih kepada Alex atas kontribusinya terhadap kesuksesan kami selama berada di klub dan mendoakan yang terbaik untuk masa depannya.